Kain tenun merupakan hasil karya dari mereka-mereka yang memiliki kesabaran dan ketekunan luar biasa. Bayangkan saja, berjam-jam yang dihabiskan para penenun setiap harinya selama sebulan hanya menghasilkan sehelai kain tenun. Tentu saja karya seni ini perlu penghargaan yang sebanding dengan kerja keras yang sudah dilakukan demi menyuguhkan Motif Kain Tenun Lombok yang banyak diminati.
Jika anda salah satu pecinta kain tenun khas Lombok, anda perlu mengetahui Motif Kain Tenun Lombok apa saja yang perlu anda miliki. Setidaknya ada tujuh motif khas yang ada antara lain: motif merak, nanas, cemara, subahnale, wayang, Bintang Empet, dan Bulan. Semua motif-motif tersebut masih divariasikan dengan warna-warna menarik yang semakin memanjakan mata pecinta kain tenun.
Berbicara soal Motif Kain Tenun Lombok, apa sih arti di balik setiap motifnya? Tentu semuanya bukanlah sekedar kebetulan, seperti motif merak memiliki arti keindahan yang abadi, motif nanas menceritakan tentang masyarakat Lombok yang biasanya menanam buah nanas sebagai mata pencaharian tambahan, subahnale yang bermakna keikhlasan dan kesabaran serta berserah diri kepada Tuhan, cemare yang memiliki makna manusia harus memiliki sikap kebersamaan dan rukun terhadap sesamanya, wayang berarti sikap hidup yang terbuka pada orang lain serta saling menghormati, bintang empet menceritakan penanggalan zaman nenek moyang untuk mengetahui musim, dan motif bulan yang dikaitkan dengan kebesaran Tuhan yang harus selalu diingat dan disyukuri.