Salah satu sunnah dalam puasa Ramadhan adalah berdoa saat berbuka puasa. Bagaimana doanya? Berikut ini doa puasa yang dicontohkan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam:
ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ
(Dzahabadh dhoma,u wabtalatil uruq wa tsabatal ajru insyaa,aLlah)
Artinya:
“Telah hilang rasa haus dan urat-urat telah basah serta pahala akan tetap insya Allah”
Doa tersebut diriwayatkan oleh Abu Dawud dan Daruquthni, dihasankan Syaikh Nasiruddin Al-Albani dalam Irwaul Ghalil, Misykatul Mashabih dan Shahih Abi Dawud.
Sedangkan doa satu lagi yang berbunyi
اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ
(Allohumma laka shumtu wa ‘alaa rizqika afthortu)
Artinya:
“Ya Allah, untuk-Mu aku berpuasa dan dengan rezeki-Mu aku berbuka”
Doa ini juga diriwayatkan oleh Abu Dawud, dinilai hasan oleh Syaikh Nasiruddin Al-Albani dalam Misykatul Mashabih, namun didhaifkannya dalam Shahih wa Dhaif Al Jami’u Ash Shaghir dan kitab-kitab lainnya.
Wallahu a’lam bish shawab. [Muchlisin BK/Bersamadakwah]