Dedi senang mencuri sesuatu dari seniornya di Persib. Apa itu
Gelandang Persib Bandung, Dedi Kusnandar, mengakui senang mencuri sesuatu dari para seniornya di Persib. Tapi, jangan langsung berpikiran negatif dulu. Karena hal yang ingin dicuri oleh gelandang kelahiran Sumedang, 23 Juli 1991 ini adalah ilmu sepakbola yang ada pada seniornya di Persib.
Mengingat, di usianya yang masih muda Dedi ingin terus belajar dan meningkatkan kualitasnya sebagai pesepakbola profesional. Maka itu, setiap diturunkan pelatih Djadjang Nurdjaman, Dedi selalu senang diduetkan dengan siapapun di lini tengah, dan sebisa mungkin menyerap ilmu dari rekan duetnya itu. Mulai dari Firman Utina, Makan Konate, Hariono, Taufiq, hingga M. Agung Pribadi.
Terakhir, mantan penggawa Persebaya Surabaya itu mendapatkan kepercayaan berduet dengan Taufiq di lini tengah tim Maung Bandung, saat menghadapi Lao Toyota FC di Piala AFC 2015, 15 April lalu.
“Saya senang bisa duet sama Mas Taufiq, ini kali kedua setelah play-off menghadapi Hanoi T&T. Saya senang duet sama siapapun, karena bisa mengambil ilmu mereka. Saya respect sama semua gelandang Persib, mereka semua pemain berkualitas,” kata Dedi, seperti dilansir laman resmi Persib.
“Saya masih perlu belajar kepada mereka semua, banyak yang harus saya kejar dan dapatkan dari mereka. Saya ingin terus mengembangkan kemampuan saya dan ini kesempatan saya sekarang untuk bekerja sama dengan pemain-pemain bagus di Persib,” tambah mantan kapten timnas Indonesia U-23 itu