Atasi Penyakit Diare Pada Balita Dengan Tepat

Ketika si kecil mengalami sakit diare, segera berikan obat diare balita sesuai dengan anjuran dan takaran. Mengingat penyakit yang satu ini, apabila tidak segera ditangani cukup membahayakan nyawa si penderita. Tak sedikit anak yang meninggal karena penyakit diare.

Dimana diare yang dibiarkan akan membuat tubuh kehilangan cairan dalam jumlah yang banyak (dehidrasi), dan inilah yang menghantarkan pada kematian. Ketahui bahwasannya ada banyak faktor penyebab terjadinya diare pada anak atau balita, dan salah satu dari sekian banyak penyababnya ialah makanan.

obat diare balitaBesar kemungkinan makanan yang masuk ke dalam sistem pencernaan si kecil telah terkontaminasi oleh berbagai parasit atau bakteri penyebab penyakit, atau dapat pula terjadi karena makanan tersebut mengandung racun sehingga anak menjadi keracunan yang ditandai dengan buang air besar secara berlebihan, selain dari itu masih banyak lagi penyebab lainnya.

Sehingga bagi para orang tua yang ingin kesehatan balitanya tetap terjaga, usahakan untuk selalu melakukan upaya berikut ini, menyediakan makanan yang memadai, terjaga kebersihan, serta kesehatannya. Kemudian cukupi asupan nutrisi serta vitamin untuk memenuhi kebutuhan gizi perharinya.

Dan selalu awasi kegiatan si kecil, karena pada seusia mereka sering kali memasukkan beragam benda ke dalam mulutnya tanpa diketahui kebersihannya. Nah, tak kalah pentingnya pula untuk menyediakan air minum yang telah dimasak dengan mendidih.

Namun, apabila penyakit diare tersebut masih mampu menyerang si kecil, segera berikan obat diare balita dan atasi dengan cara-cara berikut ini:

  1. Tetap lanjutkan pemberian ASI secara optimal, atau berikan susu formula dengan melebihkan air dari takaran seharusnya.
  2. Berikan larutan gula garam atau yang lebih kita kenal dengan sebutan cairan oralit. Selain dapat membantu mencukupi kebutuhan cairan elektorlit dalam tubuhnya, oralit pun dapat membantu menghentikan diare.
  3. Istirahatkan bayi ditempat yang sejuk, dengan sinar matahari yang cukup. Hal ini dilakukan untuk menghindari bayi berkeringat.
  4. Apabila kondisinya kian memburuk, segera bawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan medis yang tepat.