Persaingan di lini tengah Barcelona begitu ketat, salah satu yang perlahan mulai tersingkir adalah Sergio Busquets. Penyebabnya adalah Javier Mascherano yang kembali ke posisi gelandang bertahan.
Seperti diketahui, sejak merapat ke Camp Nou pada 2010, Mascherano lebih sering ditempatkan sebagai bek tengah. Namun, di beberapa pertandingan, mantan pemain Liverpool itu kembali diposisikan sebagai holding midfielder oleh Luis Enrique.
Kembalinya El Jefecito -julukan Mascherano- di sektor tengah, praktis berdampak pada posisi Busquets yang tergusur. Enggan menciptakan masalah, gelandang berkebangsaan Spanyol itu menyatakan dirinya dengan Mascherano tidak saling sikut demi mencuri perhatian sang pelatih.
“Mascherano bukan ancaman saya di lini tengah. Saya tidak perlu memenangi starting XI. Pelatih adalah satu-satunya orang yang membuat keputusan dan saya hanya bisa berusaha. Luis Enrique yang memutuskan,” kata Busquets, seperti dilansir Goal, Selasa (3/3/2015).
“Semua pemain Barcelona menginginkan yang terbaik untuk tim. Saya juga nyaman bermain berdampingan dengan Mascherano,” lanjutnya.
Busquets juga bicara mengenai semifinal Copa del Rey melawan Villarreal yang akan dihelat lusa. Saat leg pertama, Azulgrana menang 3-1 dari The Yellow Submarine.
“Jelas nanti akan menjadi pertandingan yang sulit. Kami hanya selangkah dari final dan semua orang menginginkan hasil bagus. Mereka memiliki partai La Liga yang lebih dekat, dan sekarang mereka harus berlaga. Kami bisa mengambil keuntungan dari hal itu,” tekannya